Dr.SHANDI IZHANDRI SH M.Kn Menghadiri Acara Pencak Silat Open Championship Internasional di Sumatera Utara

Medan,( Harian Swara Jiwa ) Dr SHANDI IZHANDRI SH M.Kn Menghadiri Acara Pencak Silat Open Championship Internasional di Sumatera Utara sukses digelar dan menyedot perhatian pencinta olahraga beladiri tradisional dari berbagai belahan dunia.

Kompetisi ini berlangsung sejak 4 Agustus hingga puncak penutupan pada 10 Agustus 2025 ini menghadirkan suasana penuh semangat, persahabatan, dan kebanggaan budaya.

Event bergengsi ini diikuti oleh atlet-atlet pencak silat dari berbagai negara, antara lain Amerika Serikat, Myanmar, Singapura, Malaysia, dan sejumlah negara lainnya. Ribuan penonton turut memadati arena pertandingan untuk menyaksikan aksi para pendekar yang menampilkan teknik-teknik indah sekaligus memukau.

Penutupan acara yang digelar meriah dihadiri oleh Wakil Menteri Olahraga RI, Topik Hidayat, Gubernur Sumatera Utara Boby Afif Nasution, dan Wali Kota Medan, Rico Wass, Kehadiran para pejabat ini menjadi bentuk dukungan nyata pemerintah terhadap pelestarian dan pengembangan pencak silat di kancah internasional

Dr SHANDI IZHANDRI SH M.Kn menyampaikan Kepada Awak Media saya sangat apresiasi kepada seluruh panitia dan peserta.

“Selamat kepada para pemenang, semoga para atlet terbaik terus mengharumkan nama bangsa, dan kita berharap pencak silat dapat masuk sebagai cabang resmi di Olimpiade. Event ini juga menjadi ajang promosi wisata Sumatera Utara yang memiliki destinasi unggulan seperti Danau Toba, Berastagi, dan berbagai lokasi menawan lainnya,” ujarnya.

Tak hanya menjadi ajang perebutan gelar juara, kejuaraan ini juga menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan antarnegara melalui olahraga tradisional Indonesia yang sarat filosofi.

Para peserta mengaku senang bertanding di Sumatera Utara, menikmati keramahan masyarakat, serta keindahan alam yang mempesona.

Dengan suksenya penyelenggaraan tahun ini di Sumatera Utara semakin mantap menempatkan diri sebagai tuan rumah event olahraga internasional yang tidak hanya mengedepankan prestasi, tetapi juga memperkuat diplomasi budaya di mata dunia.(ceria)