Medan – Harian Swara Jiwa
Warga Desa Helvetia sudah sangat kesal dengan sikap dan Tindakan Babinsa dan Kantibmas Desa Helvetia Kec Sunggal diselama ini apalagi selama warga dirintangi Pemerintah Desa dalam hal Program Pemasangan Jaringan Air Bersih yang bersumber dari Dana Perusahaan Luar Negeri.
Namun tiba – tiba Oknum Babinsa Desa Helvetia mendatangi Pengurus Kelompok Masyarakat Pra Sejahtera ( KMPS ) yang juga Pengurus Kelompok Swadaya Masyarakat Master Meter Sejahtera 54 di Sekretariat DPP KMPS Jalan Karya 7 Ujung Kampung Baru dengan membawa oknum lain menyodorkan Proposal.
Babinsa yang diduga melakukan pemerasan terhadap warga juga terungkat di isi pesan di Whatsaap bahwa telah dijelaskan ada aliran dana yang terpaksa dilakukan kelompok warga karena sudah selalu dirintangi masalah Pembangunan jaringan air bersih.
Oknum Babinsa, Sip dikonfirmasi lewat Whatsaapnya (19/07) , Apa tujuan menyebutkan “ Saya tidak bisa dipindahkan, Karena SK saya dari Panglima serta seputar drama proposal yang disodorkan ke warga, Sip mengatakan “ Proposal saya Tarik, Terima kasih. Proposal tidak ada. Sudah saya Tarik. Dan Ketika ditanya balik Kenapa malah anda menggiring proposal ke warga tersebut ? dan mengatakan SK saya dari Panglima ?. Sip hanya membalas “ Salah paham bapak”. ( Tim).
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar